Posted in

Buronan Nomor 1 Thailand, Chaowalit Thongduang, Ditangkap di Bali setelah 7 Bulan Melarikan Diri

WARTA NUSANTARA – Chaowalit Thongduang, buronan paling dicari di Thailand, akhirnya berhasil ditangkap di Bali setelah melarikan diri selama tujuh bulan. Pria yang dikenal dengan nama alias Sia Paeng Nanod ini kini berada dalam tahanan pihak berwenang.

Chaowalit, yang kini mengenakan seragam tahanan berwarna oranye dan terikat dengan besi tangan, terlihat tidak lagi menggertak seperti dulu setelah berhasil ditangkap oleh polisi.

Penangkapan Chaowalit atau Paeng terjadi di sebuah apartemen di Kecamatan Badung, Bali. Berdasarkan laporan dari Bangkok Post, Perdana Menteri Srettha Thavisin mengonfirmasi penangkapan ini setelah mendapat arahan dari Menteri Kehakiman Tawee Sodsong di gedung pemerintah. Kolonel Pol Tawee, bersama dengan Kepolisian Thailand, dijadwalkan tiba di Jakarta untuk mengadakan konferensi pers bersama Polri.

“Saat melakukan video call, Chaowalit terlihat sudah tak memiliki tempat untuk bersembunyi. Saya memerintahkannya untuk menyerahkan diri kepada sistem peradilan, dan saya akan menjamin keamanannya,” ujar Kolonel Tawee, seperti dilaporkan oleh Bangkok Post pada Jumat (31/5).

Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri, Irjen Krishna Murti, mengonfirmasi penangkapan Chaowalit. Namun, ia belum memberikan rincian mengenai kronologi penangkapan tersebut karena kasus ini akan diumumkan oleh Polri bersama pihak berwenang Thailand.

“Iya, benar. Warga Negara Thailand yang bernama Chaowalit Thongduang, buronan nomor 1 dari Thailand, berhasil ditangkap oleh Polri di Bali. Yang bersangkutan adalah buronan yang dicari oleh pihak berwenang Thailand. Rincian lebih lanjut akan disampaikan oleh Kepala Bareskrim dalam konferensi pers bersama pihak Thailand,” kata Irjen Krishna Murti ketika dihubungi oleh wartawan pada Jumat (31/5).

Chaowalit berhasil ditangkap oleh Tim Divisi Hubungan Internasional Polri yang dipimpin oleh Kombes Audie S Latuheru di Bali pada Kamis (30/5). Saat ini, Chaowalit telah diterbangkan ke Jakarta dan sedang menjalani pemeriksaan oleh tim gabungan di Bareskrim Polri.

“Moment ini, Chaowalit sedang diperiksa oleh tim gabungan dari Bareskrim Polri, Polda Sumatera Utara, dan Polda Bali untuk mencari tahu apakah ada keterkaitan dengan jaringan di Indonesia,” tambahnya.

Dengan penangkapan Chaowalit Thongduang, diharapkan kasus ini akan membawa keadilan bagi pihak-pihak yang terdampak dan menunjukkan bahwa pelarian dari hukum tidak akan bertahan selamanya.

Tinggalkan Balasan